Ovutest atau yang sering kita dengar dengan sebutan test pack kesuburan merupakan alat yang digunakan untuk mengukur serta mengetahui kapan terjadinya masa ovulasi yang juga disebut dengan masa subur. Masa ini biasanya terjadi 12 hingga 14 hari sebelum haid selanjutnya. Semakin berkembangnya zaman, kini kita dapat dengan mudah untuk mengetes masa ovulasi terjadi yaitu menggunakan alat pengukur yang bernama ovutest.
Alat tersebut sudah tersedia di apotek dengan harga yang beragam tergantung kualitas dan keakuratan dari tes yang dihasilkan. Akan tetapi juga banyak yang belum mengetahui cara pakai ovutest yang baik dan benar, tak usah khawatir disini kami menyediakan solusinya. Berikut kami sajikan beberapa jenis ovutest beserta cara pakainya. Jika anda menginginkan urin yang akan diuji maka anda perlu memilih ovutest jenis strip.
Seorang wanita pastinya perlu memeriksa waktu prediksi terjadinya masa subur ketika hendak mengetahui kapan masa ovulasi terjadi. Anda bisa melakukan pengujian dengan mengambil sampel urin pada pukul 10.00 sampai 20.00, mengapa tidak dianjurkan mengambil urin di pagi hari karena urin pertama di pagi hari bisa mempengaruhi keakuratan hasil tes. Akan tetapi anda juga harus membatasi cairan yang masuk ke dalam tubuh 2 jam sebelum pengambilan sampel urin agar hasilnya lebih tepat.
Cara pakai ovutest jenis strip ini sangatlah mudah hanya dengan mencelupkannya pada sampel urin sampai batas maksimal yang ditentukan. Lalu tunggu sekitar 5 detik dan letakkan secara melintang pada permukaan datar serta kering, tunggu hingga hasilnya muncul. Munculnya hasil test yang lama maupun tidak sebetulnya tergantung kandungan Lh yang ada di urin. Perlu diingat anda harus melihat hasil test dalam rentang waktu 5 hingga 10 menit setelah pengambilan sampel.
Ovutest jenis femometer merupakan alat uji kesuburan yang menggunakan suhu basal tubuh sebagai sampel uji alat. Dibandingkan dengan ovutest jenis lain alat ini tergolong sebagai alat pengetes kesuburan yang paling akurat karena dia menjabarkan 105.5% lebih detail dibanding alat lainnya. Tak hanya itu saja ternyata alat ini juga bisa memberikan persentase kemungkinan terjadinya kehamilan sebelum melakukan hubungan intim.
Selain itu keunggulan dari alat ini adalah bisa mengubah data hasil uji menggunakan bluetooth ke aplikasi femometer yang sudah tersedia di smartphone sehingga anda bisa mengetahui kapan siklus terjadinya menstruasi. Dengan memanfaatkan kecanggihan dari alat tersebut anda bisa mengetahui serta bersiap siap untuk menghadapi masa menstruasi.
Fitur lain yang disediakan aplikasi ini juga menguntungkan seperti reminder pemeriksaan pralahir, reminder jam tidur, memprediksi usia kehamilan, penggunaan obat-obatan serta pencatatan perkembangan kehamilan.
Nah itulah beberapa jenis alat pengukur kesuburan beserta cara pakai ovutest yang baik dan benar. Menurut kalian mudah pakai yang mana? Semoga anda tidak bingung lagi untuk memilih jenis ovutest yang hasilnya tepat dan akurat.